saat kau datangi pantai hatiku ini
pasti tiada lagi kau temui
harum desah nafas rindu semalam
yang pernah hiasi pepasir
dalam detak yang tak tertafsir
semuanya sudahpun hilang
lenyap ditelan gemuruh ombak walang
yang ramah bertandang
bawa pergi segenap bahagia
tak bersisa
engkau lihatlah hanya aku
dalam teleku lirih meladen pedih
mengutip-ngutip
cebisan kenangan yang tercarik
lalu ku semat di sudut hati
menyempurnakan syair-syair sepi
mengirim luka sakit tak terperi
engkau pergilah
usah pegunkan langkah
usah kau benihkan simpati
kerna aku tidak lagi ingin peduli
biarkan aku dengan kontang pantai hati
melayan senja yang tiba
melayan camar yang bercempera
melayah sayap patah
mencari jalan pulang
biarkan aku antara tangis dan tawa
menguis-nguis pepasir menitip khuatir
tenggelam dalam mimpi tak tertafsir
engkau pergilah memburu mimpimu
tanpa aku ada di situ
pergilah pergi
sehingga suatu detik engkau sudi bersinggah lagi