Pages

Saturday 2 February 2013

Aku Tidak Pernah Jauh Darimu - Hijab Kalbuku





kulepaskan semuanya

tidak tertinggal walaupun secebis

pergilah kenangan yang pernah menghiris

setelah kering airmata itu

hadir kerelaan mengikat kau dan aku

pada warasnya laut fikir

menanggapi segala hikmah yang hadir

kita menggenggam sebatas janji yang terukir

memaknai seluruh takdir terukir

engkau .. anugerah

titipanNya paling bermakna

sungguh teman..ku syukuri tiap satunya

setelah kecamuk rasa membadai tangkai jiwa

kita bisa memugar hikmah penuh rela

di satu saat yang indah

kitapun rela dipasung ukhuwah

di batas waktu yang berlalu

semoga kasihmu tak pergi dariku
saat kau lafazkan 1

ke mana mengalirnya selaut airmata
saat harum kasih tak lagi menguntum
pada indahnya mesra ditelan gelita rasa

duhai,
saktinya rasa yang menyapa jiwa
entah hendak menangis atau ketawa

ke mana melayahnya sesayap hiba
saat ranap sebatas asa
lenyap seluruh cinta

benarkah
teganya aku sekali ini
menampi segala pedih melelar nubari
betapa aku enggan tunduk
meratapi mahligai yang berderai
menangisi bahagia yang tak tercapai

engkau, segalanya telah kupasrahkan
seputih hati dan perasaan
dari lubuk terdalam ku jelmakan segunung keikhlasan

pergilah engkau.. usah lagi kembali
sungguh.. untuk sekali ini
telah ku kunci rapat sekeping hati
mungkir jalan kembali




Thursday 24 January 2013

sungguh aku rindu padamu

hingga mengalir sendu itu ke segenap kalbu

menggoncang seluruh rasa di jiwa

meski lama terpisah di perbatasan rasa

duhai..

menelusuri sirahmu yang basah dik keringat dan darah

demi seruan itu kekal hingga ke hari ini

setiap satunya kami tangisi..syukuri

sungguh..melaut cinta dan budi

duhai Rasul yang kucinta

laungan-laungan itu gemuruh menggema

memenuhi segenap langit dan bumi

mereka menyata rindu yang mengharum

meraih cintamu menguntum

syafaatkan kami

syafaatkan kami

biarpun sewaktu-waktunya

mengingatimu amat terpinggir sekali

Ya Allah.. selawatkanlah ke atas junjungan kecintaan kami

yang kerana dia Engkau ciptakan semua yang ada ini..






Saturday 20 October 2012



kuperikan syair sang nubari
tika leka menghitung embun luka
menitis di ujung hati tak berhenti
saat mimpi hampa mendakap
sepi terus jua bergurindam
larapun menyapa dalam diam

bertanya-tanya pula
benarkah hidup ini
ibarat bunga yang tumbuh meliar
bila gugur dan mereput
tiada siapa yang pernah ingat lagi
di manakah tumbuhnya..

duhai..
panjang pula kembara malamku ini
rawan mengalung sedih tak bertepian
sarat kuriba kenangan
di medan hiba asaku terhumban
bergeletakan ditertawa kenyataan





~ Hijab Kalbuku ~

Tuesday 2 October 2012





Akanku biar deru angin kering laut menjamah wajah
Ombak membelai heretan langkah
Membelah pantai yang panjang
Membuang pandang ke tengah laut yang berbuih putih
Akanku cari wajah-wajah hitam nelayan
Berkeringat yang bersarat lelah
Biar berpuput angin rindu
Biar berdebur ombak resah

Akanku rebahkan lelah dan resah
Biar bercempera pergi
Menjauh dan menghilang
Inginku jemput sebuah damai bertamu di hati
Membelah langit malam
Gemawan resah menghindarlah
Wangi damai hadirlah
Memenuhi segenap ruang hati dan sanubari
Segala metafora puisi dusta dan pesona fikasi
Menjauhlah dari lapang fikirku

Monday 24 September 2012



Ku Tangisi Puisi Yang Hilang


Ku tangisi puisi yang hilang
Di celah gemawan jemu yang bertandang
Cerita apakah lagi yang bisa ku kongsi
Di susunan indahnya bait dan diksi

Puisiku kini sering hilang makna
Seperti hilangnya juga jujur dari jiwa
Mimilin kata manatah rasa
Sekadarnya mengisi lekuk rindu di jiwa mereka

Benarkah aku penyair yang malang?
Menapak didenai sastera dipenuhi lalang walang
Menitip indah aksara dengan hambatan tanya
Bagaimanakah hidup hendak dimakna?

Lecah-lecah iri memercik di kaki
Dalam goyah langkah
Menginjak medan sayembara
Adabnya terkadang terpinggir ke mana

Jenuh aku memikir
Akhir nokhtah musafir sang penyair
Payahnya menungkah arus takdir
Pertahan kubu ikhlas penuh getir

Semoga aku tidak tewas
Teguh berdiri di kota waras

~ Hijab Kalbuku ~

Wednesday 19 September 2012




Tuhan berikanlah aku cinta
untukku penuhi lekuk-lekuk segenap jiwa
agar tidak ada yang lain

mengisi nubariku yang dingin

Tuhan berikanlah aku rindu
penuhi segenap relung-relung sepi kalbu
untukku anyam segenap wanginya
menemani setiap sela-sela sunyi rasa

Tuhan berikanlah aku segala yang perlu
untuk perkuat diriku menujuMu
agar tidak tersapa dek jemu
sebelumku tersungkur di haribaanMu itu



~ Hijab Kalbuku ~